Jika pernah angin tak sempat menitipkan kerinduan pada awan..
Jika pernah awan tak sempat menyampaikan pada hujan..
Aku justru tak sanggup sampaikan tiap tetesan rindu itu mengaliri hatiku padanya..
Dia mengetuk setiap relung...
Bila resahku sudah tak lagi dapat ku bendung,
Bila kehampaan itu kian merengkuh,
Bila ketidakberdayaanku mengikut kata tanpa bicara.
Umpama mimpi diatas mimpi...
Mampukah aku bangun tak terhenyak?
Ataukah aku kian pulas di buai mimpi tanpa peduli itu hanya mimpi?
Ataukah mimpi diatas mimpi ku hanyalah mimpi sekejap lantas pergi?..
Umpama mimpi diatas mimpi...
Aku ingin bermimpi abadi,
Dimana aku yang tak abadi tetap tak abadi,
tapi aku abadi..
Yang mengalun memecah sunyi,tatkala kesendirian merasuk dan manakala hati terbuai dalam balur tak bernama..Tersenyum sendiri..Terbuai mimpi..Lalu terhenyak sirna tanpa kata.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Kami Berharap komentar Anda di tulis dengan sopan