Tak seperti ini...
Setiap waktu,kapan saja perasaan silih berganti bak musim.Manakala nuansa hati terombang-ambing,lebih baik diam sejenak membekukan pengakuan,agar tiada di telan lagi apa yang telah salah terucapkan.
Semestinya...
Untuk ku tak perlu bersilat lidah,berdalih menyenangkan hati namun sebenarnya justru akan lebih menyakitkan.Untuk apa musti menipu perasaan sendiri,jika ku tahu kerinduan itu kerap menyiksa mu?..
Semestinya...
Tak kau lupakan bagaimana berlaku padaku,agar tak ku ulang lagi apa yang pernah kau mengerti dan fahami harus bagaimana terhadap diriku.
Semestinya...
Ingatan itu tetap ada terhadapku,agar tiada kesalahfahaman dan rasa cemas melukai satu sama lain.Bukankah kita jauh lebih terbuka dan terahasia di hati kita masing-masing?..
Yang mengalun memecah sunyi,tatkala kesendirian merasuk dan manakala hati terbuai dalam balur tak bernama..Tersenyum sendiri..Terbuai mimpi..Lalu terhenyak sirna tanpa kata.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Archives
-
▼
2010
(105)
-
▼
Maret
(39)
-
▼
Mar 29
(39)
- Dimana..........
- Mengerang Kering 5
- Mengerang Kering 4
- Mengerang Kering 3
- Mengerang Kering 2
- Mengerang Kering
- .."selusur mimpi"..
- .."Restu"..
- .."fOrgEt tO eL"..
- ..eL lagi..
- .." to eL "..
- .."Purnamaku.."...
- .."Di cinta mu.."...
- Hatiku..sunyi..selalu..
- puisi tanpa nama
- .."aku tak tahu,eF.."..
- "sudahlah,eF.."..
- .."penuhi aku ya robb.."..
- Puisi tanpa koma
- Anekdot Shufi
- Tuk ke sekian kalinya
- Kenangkanlah
- Dengarkah
- Di tepian hati
- MeRasa Sendiri
- Bayangan Ironi
- Sampai Kini
- Meniti Jalan Sepi
- Airmata Kerinduan
- Nama Ku pun Kau sebut
- Berpendar lagi
- Semestinya
- Titik terlupakan
- Senja Menepi
- Kesederhanaan Mencinta
- Kesadaran Mencinta lah..
- Kidung Suara Cinta
- Menunggu tanpa Harap
- Di Lalu Waktu
-
▼
Mar 29
(39)
-
▼
Maret
(39)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Kami Berharap komentar Anda di tulis dengan sopan