29 Maret 2010

Di Lalu Waktu

Biar membisu dan terkubur tanpa tahu mengapa serta bagaimana.
Di lalu waktu...
Tempat tersemai larungku mendiamkan gairah menunggu,walau tak tentu pun tlah ku tunggu dari sekian waktu yang terlewati.
Di lalu waktu...
Guratkan kenangan manis itu bak berdarah,hidup dan diam di sela helas nafas..detak jantung..mengusik lirihnya perih mencubis-cubis.
Di lalu waktu...
Tempat ku paparkan cerita kecil tentang sebuah hati yang menanti di antara riak bimbang dan gelombang perasaan terluka diam-diam,menaifkan pandangan tuk selalu tersenyum dan menafikan rasa perasaan agar terkubur pelan-pelan..mati dan tak kan ada lagi pengharapan..tentang memiliki..tentang merajut hari..tentang kepuasan berdua..tentang nurani yang terbebat luka sendiri tuk tetap menanti.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kami Berharap komentar Anda di tulis dengan sopan

Archives